Thursday, 12 November 2009

Departure...Bye Jakarta...

Detik demi detik berlalu, tak terasa jam sudah menunjukkan waktu pukul 19.00 WIB. Artinya aku harus segera berangkat menuju ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Sebelumnya kami rombongan dokter PTT Papua udah janjian duluan untuk ketemuan jam 21.00 WIB sekaligus ketemu dengan pengantar dari Depkes.

Yap, Papua, provinsi paling timur Indonesia menjadi tujuan saya untuk berangkat PTT alias menjalani masa bakti (weits....^^). Setelah pengarahan kemarin dan berkenalan dengan teman2 dokter PTT juga, saya dijadwalkan berangkat malam ini. Ugh, penerbangan malam, artinya nyampe besok pagi, dan artinya juga kemungkinan jet lag (huehuehue...).

Pukul 21.00 WIB kami berkumpul ketemuan, dan tiket pun baru dibagi untuk selanjutnya check-in. Ternyata kami ini berangkat di flight kedua, dan setelah saya perhatikan, kami ber-12 ini sebagian besar merupakan lulusan luar Jakarta yang berangkat dari Jakarta hehehe... Sebelumnya flight pertama berisi full dokter-dokter yang sepertinya merupakan lulusan Jakarta dan memang berangkat dari Jakarta.

Situasi check-in saat itu sepi, mungkin jg karena sudah malam dan penerbangan pun sudah jarang. Kita mulai liat-liat barang-barang, secara temen2 dokter banyak banget membawa barang2. Sebelumnya barang saya, sudah saya timbang dan sudah saya sesuaikan dengan kapasitas bagasi pesawat (yakni pas 20 kg hehehe...). Well, alhasil setelah diakalin gimana juga tetep over bagage (wkwkwk...). So pesen saya sih perkirakan dengan baik barang bawaan anda, soalnya over bagage tuh ga murah hehehe..;p

GA 652 dijadwalkan berangkat pukul 23.25 WIB dan sampe jam 09.00 WIT. Selepas check-in, masih ada waktu sebelum boarding, dan masing-masing dokter menggunakan waktu ini untuk bercengkrama sebentar dengan orang tua dan pengantar (entah itu istri atau suami, ataupun anak...^^). Obrolan pun terputus saat pengumuman panggilan agar para penumpang masuk ke ruang tunggu. Well, goodbye Jakarta, sampai kita bertemu lagi... Now it's time to leave to Jayapura..

No comments:

Post a Comment